Hubungan antara golongan darah dan kesehatan merupakan gagasan baru bagi kebanyakan orang, dan sangat membingungkan. Sejak lama telah disadari ada mata rantai yang hilang dalam pemahaman kita mengenai proses yang mengarah pada kesehatan dan atau penyakit. Ada banyak alasan mengapa terdapat begitu banyak paradoks dalam studi tentang makanan dan keberlangsungan penyakit. Analisis golongan darah telah memberikan jalan keluar bagi segala paradoks tersebut.
Golongan darah sama mendasarnya dengan penciptaan itu sendiri. Menurut hukum alam, keempat golongan darah, yaitu O, A, B dan AB itu mengikuti jalur tak terputus sejak momen paling awal penciptaan manusia hingga saat ini. Golongan darah menjadi semacam cap/tanda tangan dari nenek moyang kita.
Golongan darah kita adalah kunci bagi keseluruhan system kekebalan tubuh dan factor penjelas yang essensial di dalam profil kesehatan kita. Antigen golongan darah kita berfungsi sebagai penjaga gerbang, menciptakan antibody untuk menangkal penyelundup yang berbahaya. Saat antibody mengenali antigen dari mikroba penyerbu, terjadilah serangkaian reaksi yang disebut “aglutinasi” atau menggumpal. Antibody akan menempel pada antigen dari virus/mikroba itu dan melekat begitu kuat/erat. Ketika sel-sel, virus, parasit dan bakteri menggumpal, proses penghilangannya menjadi lebih mudah, ini dalam kondisi kesehatan kita normal.
Akan tetapi, ada banyak hal lain yang terlibat dalam proses terjadinya penggumpalan, Ilmuwan telah mempelajari bahwa banyak makanan yang berpotensi menggumpalkal sel-sel pada golongan darah tertentu. Artinya satu jenis makanan dapat berbahaya bagi sel-sel dari salah satu golongan darah, tetapi bermanfaat bagi sel-sel golongan darah yang lainnya.
Serangkaian reaksi kimia terjadi antara darah kita dengan makanan yang kita komsumsi. Reaksi ini merupakan bagian dari warisan genetis kita. Hal ini karena adanya factor disebut “lektin”. Lektin yaitu protein yang beraneka ragam dan banyak dijumpai di dalam makanan, mempunyai factor penggumpal yang akan mempengaruhi darah kita. Lektin adalah cara yang ampuh bagi organisme di alam untuk menempelkan diri pada organisme lain. Sering kali lektin yang digunakan oleh virus atau bakteri bersifat spesifik pada golongan darah tertentu.
Dengan demikian virus atau bakteri itu menjadi hama yang cenderung “lebih lengket” pada seseorang bergolongan darah tertentu. Lebih lanjut ketika kita mengkomsumsi makanan yang mengandung lektin yang tidak sesuai dengan antigen golongan darah kita, lektin tersebut akan menyasar ke organ atau system tubuh (spt ginjal, hati, otak dan yang lain) dan memulai penggumpalan sel-sel darah di wilayah organ tersebut sehingga kesehatan kita terganggu.
Doakan, menyusul artikel berikutnya : makanan yang cocok/dianjurkan, netral dan hindari untuk golongan darah O.
Literatur : Buku Dr. Peter J. D’Adamo, dengan judul “Diet Tanpa Rasa Lapar”
Artikel lengkap di : http://www.klikot.com/en/SignUp.aspx?advertiser_id=570322
Tidak ada komentar:
Posting Komentar